Bertempat di Balai Prajurit 044/Gapo seluruh personel, baik personel Militer maupun Pegawai Negeri Sipil (PNS) menerima Jam Komandan (Jamdan). Pelaksanaan Jamdan yang pelaksanaannya setelah melaksanakan upacara bendera mingguan. Berdasarkan atensi Danrem 044/Gapo, Kol Inf Tri Winarno dalam menyampaikan penekanan pada Jam Komandan Korem 044/Gapo 11/4/2016 diantaranya:

Pertama bidang Pengamanan. Danrem 044/Gapo menyampaikan evaluasi pada triwulan I TA 2016 di satuan jajaran Korem 044/Gapo dinilai masih tinggi angka pelanggaran berupa THTI, Ilegal Loging dan Narkoba. Penanganan bagi pelanggaran THTI Danrem 044/Gapo menekankan untuk cepat diselesaikan sesuai prosedur hukum yang berlaku, sedangkan penanganan pelanggaran Ilegal Loging Korem telah bekerjasama dengan dinas/Instansi terkait dengan hasil telah ditangkapnya pelaku Ilegal Loging oleh Kodim 0401/Muba berupa kayu balog maupun kayu olahan di wilayah Muba dan yang berkaitan penyalahgunaan Narkoba kepada seluruh prajurit dan PNS jajaran Korem 044/Gapo agar jangan sekali-kali terjebak atau terlibat dalam penyalahgunaan Narkoba, bagi prajurit atau PNS yang terbukti terlibat Narkoba, tidak ada ampun, tidak ada kata maaf, harus minggir dan dipecat dari dinas keprajuritan TNI atau PNS TNI melalui persidangan cepat. Dansat dan Kabalak agar menindaklanjuti fakta Integritas yang sudah ditandatangani oleh masing-masing prajurit dan PNS dalam menentukan proses hukum selanjutnya. Prajurit maupun PNS TNI yang terlibat penyalahgunaan Narkoba sama artinya dengan mengkhianati tugas pokok TNI, yaitu melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia. Ingat bahwa Narkoba merupakan salah satu bentuk nyata perang modern atau perang proxy, yaitu menghancurkan suatu bangsa utamanya generasi muda melalui Narkoba, termasuk prajurit TNI dan Polri.

Kedua bidang Latihan, hasil yang dicapai dalam pelaksanaan latihan satuan khususnya latihan menembak senjata ringan di satuan Makorem 044/Gapo dinilai masih kurang, hal ini dikarenakan kurangnya waktu pelaksanaan latihan dan senjata yang digunakan bukan senjata perorangan melainkan menggunakan senjata secara bergantian. Untuk itu Danrem 044/Gapo menekankan agar dalam pelaksanaan latihan benar-benar dilaksanakan secara terprogram dan diawasi secara maksimal.

Ketiga bidang Personel, dalam rangka pembinaan personel Danrem 044/Gapo menyoroti tentang pelaporan kekuatan personel di satuan jajaran Korem 044/Gapo harus secara jelas dan cermat, tidak ada perbedaan antar bagian/Staf mulai dari tingkat satuan bawah sampai tingkat satuan atas.

Keempat bidang Logistik, dalam bidang ini Komandan menyoroti tentang kondisi pangkalan dan kondisi kendaraan dinas yang ada dan dimiliki oleh Korem 044/Gapo, kondisi pangkalan yang mayoritas merupakan bangunan lama agar para Dansat dapat memelihara dengan baik sehingga tetap masih dapat digunakan dan ditempati sebagaimana mestinya, sedangkan untuk kondisi kendaraan dinas yang ada agar masing-masing pejabat yang mendapat kendaraan dinas tersebut dapat merawat dan memelihara dengan baik.

Kelima bidang Teritorial, tugas yang berkaitan dengan bidang ini Danrem 044/Gapo menegaskan bahwa wilayah Korem 044/Gapo yang begitu luas dibanding dengan Korem lain yang ada di wilayah Kodam II/Swj, maka berimbas pada tugas yang harus diembannya terutama pada kegiatan Binter dalam rangka membantu tugas-tugas Pemerintahan seperti antisipasi kebakaran hutan dan lahan, melanjutkan program pengawalan dan pendampingan terhadap Upsus Swasembada Pangan, program Cetak Sawah Baru dan program Karya Bhakti TNI “Gema Sang Juara” atau Gerakan Masyarakat Membangun Satu Juta Jamban untuk keluarga Indonesia serta berbagai kegiatan serbuan teritorial lainnya.

Hadir dalam kegiatan tersebut Kasrem, Para Kasi,Pasi dan Kabalakrem 044/Gapo.