Prajurit Pos Bade Yonif 141/AYJP Menggelar Kegiatan Belajar Mengajar di SD ST Theresia Kampung Gimikya
Jumat, 20 September 2024 (08:14)
Kabupaten Mappi, 20 September 2024 – Dalam rangka mendukung peningkatan kualitas pendidikan di daerah perbatasan, prajurit dari Pos Bade Yonif 141/AYJP menggelar kegiatan belajar mengajar di SD ST Theresia, Kampung Gimikya, Kabupaten Mappi, Papua. Kegiatan ini berlangsung pada hari Jumat, 20 September 2024, dan diikuti dengan antusias oleh para siswa dan guru.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Pembinaan Teritorial yang diusung oleh Yonif 141/AYJP, bertujuan untuk memberikan kontribusi nyata dalam memajukan pendidikan di wilayah-wilayah terpencil. Para prajurit tidak hanya memberikan materi pelajaran, tetapi juga membagikan pengalaman serta wawasan tentang disiplin, kedisiplinan, dan cinta tanah air.
Komandan Pos Bade, Letda Inf Andra Pahlipi, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian TNI terhadap dunia pendidikan, khususnya di wilayah perbatasan. "Kami ingin membantu mencerdaskan anak-anak bangsa, terutama di daerah-daerah yang masih terbatas akses pendidikannya. Melalui kegiatan belajar mengajar ini, kami berharap bisa memberikan semangat baru bagi para siswa dan juga menumbuhkan kecintaan mereka terhadap pendidikan," ungkapnya.
Dalam kegiatan tersebut, para prajurit berinteraksi langsung dengan para siswa, memberikan bimbingan belajar, dan mengajarkan berbagai materi pelajaran seperti Matematika, Bahasa Indonesia, dan Pendidikan Kewarganegaraan. Selain itu, mereka juga mengenalkan permainan edukatif yang disambut gembira oleh anak-anak, sehingga suasana belajar menjadi lebih menyenangkan.
Kepala Sekolah SD ST Theresia, Ibu Silvia Walewowan. S. Pd. SD, mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh prajurit Pos Bade. "Kami sangat berterima kasih atas perhatian dan dukungan dari TNI, khususnya Yonif 141/AYJP. Kehadiran mereka memberikan semangat baru bagi para siswa dan guru di sini. Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut di masa mendatang," ujarnya.
Melalui kegiatan ini, diharapkan prajurit TNI dapat terus berkontribusi dalam meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah perbatasan, sekaligus mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat setempat.
|