TMMD KE-106 KODAM II/SWJ AKAN DILAKSANAKAN DI 5 KABUPATEN/KOTA
Kamis, 12 September 2019 (20:26)
Palembang, (Kodam II/Swj). Kasdam II/Swj Brigjen TNI Syafrial, psc., M. Tr (Han)., memimpin Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-106 Kodam II/Swj Tahun 2019, Kamis (12/9/2019) di Gedung Sudirman, Makodam II/Swj Palembang.
Untuk meyakinkan pelaksanaan TMMD di wilayah Kodam II/Swj dapat berjalan sesuai perencanaan yang sudah diprogramkan, dalam kegiatan Rakornis tersebut Kasdam II/Swj Brigjen TNI Syafrial, psc., M. Tr (Han)., menerima paparan dari para Dandim jajaran yang menjabat sebagai Dansatgas TMMD Ke-106 Tahun 2019. Seperti pada kegiatan TMMD sebelumnya, kegiatan TMMD Ke-106 tahun 2019 akan dilaksanakan secara serentak selama 30 hari, dengan menerjunkan Satgas yang terdiri dari personel TNI, Polri, unsur pemerintah daerah dan masyarakat, yang tersebar di 50 Kabupaten / Kota seluruh Indonesia. Untuk wilayah Kodam II/Swj sendiri, kegiatan TMMD Ke-106 akan dilaksanakan di 5 Kabupaten / Kota di wilayah Sumbagsel, antara lain, Desa Keban Jati dan Desa Ulu Manna Kec. Pino Raya Kab. Bengkulu Selatan (wilayah Kodim 0408/BS, Korem 041/Gamas), Desa. Lubuk Jering Kec. Air Hitam Kab. Sarolangun (wilayah Kodim 0420/Sarko, Korem 042/Gapu), Desa. Bandar Agung Kec. Bandar Negeri Suoh Kab. Lampung Barat (wilayah Kodim 0422/Lambar, Korem 043/Gatam) dan Desa. Beringin Kec. Lubai Kab. Muara Enim (wilayah Kodim 0404/ME, Korem 044/Gapo) serta Desa. Terong dan Desa Air Seruk Kec. Sijuk Kab. Belitung (wilayah Kodim 0414/Belitung, Korem 054/Gaya). Adapun sasarannya meliputi sasaran fisik dan non fisik. Untuk sasaran fisik berupa pembangunan infrastruktur, sarana dan prasarana fasilitas umum lain yang menjadi kebutuhan masyarakat di daerah, sehingga semakin meningkatkan roda perekonomian daerah akibat terbukanya isolasi antar desa atau daerah terpencil, seperti pembuatan jalan, jembatan, gorong-gorong, jamban, pos Kamling, rehab sarana ibadah, rehab rumah pra-sejahtera dan berbagai fasilitas umum lainnya. Sedangkan sasaran non fisik yang diarahkan untuk mendorong tumbuhnya inovasi dan kreativitas masyarakat desa, guna meningkatkan kualitas hidup dalam membangun daerahnya sendiri menuju kehidupan sosial yang lebih maju, sejahtera dan mandiri, antara lain meliputi penyuluhan kesadaran bela Negara, kesadaran hukum, penyuluhan pertanian, peternakan, kesehatan dan KB, pengobatan gratis, penyuluhan bahaya narkoba, dan berbagai kegiatan non fisik lainnya. Adapun kegiatan Rakornis TMMD Ke-106 tahun 2019 kali ini mengambil tema, “Melalui TMMD Kita Wujudkan Percepatan Pembangunan Untuk Kesejahteraan Rakyat”. Pada kesempatan tersebut Kasdam II/Swj Brigjen TNI Syafrial menekankan, agar dalam pelaksanaan TMMD kali ini tetap mampu menjaga dan memelihara semangat budaya gotong royong, sesuai maksud dan tujuan TMMD itu sendiri yaitu dengan mengedepankan semangat gotong royong bersama seluruh komponen yang ada dalam rangka mendukung pembangunan pemerintah daerah dan tercapainya peningkatan kesejahteraan masyarakat. TMMD kali ini merupakan perwujudan dari sinergitas program TNI AD dengan program Kerja Kementerian LHK RI, terkait dengan penanganan berbagai permasalahan sosial yang saat ini marak berkembang ditengah masyarakat. Hal tersebut merupakan implementasi dari komitmen TNI AD untuk ikut membangun Bangsa dan Negara bersama komponen bangsa lainnya. Turut hadir pada kegiatan Rakornis TMMD Ke-106 Tahun 2019 ini, para Ketua DPRD, Para Bupati/Wali Kota atau yang mewakili, Para Kepala Bappeda Prov/Kab, Para Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Para Kepala BPMPD, Para Asisten Kasdam II/Swj, Para Dan/Ka Balakdam II/Swj dan para Dandim selaku Dansatgas TMMD Ke-106 Tahun 2019. --------- o0o ---------
|