DHARMA PERTIWI KOORCAB DAERAH B DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA DAN PAP SMEAR

Penrem 044/Gapo,  

Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Tentara Nasional Indonesia (TNI) ke-72 dan bulan peduli kanker tahun 2017, Dharma Pertiwi Cabang sejajaran Koorcab Daerah B menyelenggarakan pemeriksaan deteksi dini kanker payudara dan pap smear bertempat di Rumah Sakit Tingkat II dr. AK. Gani Kesdam II/Sriwijaya, Selasa (19/9/2017).

Ketua Dharma Pertiwi Cabang sejajaran Koorcab Daerah B Ny. Mia Kunto pada kesempatan tersebut menyampaikan bahwa deteksi dini kanker payudara dan pap smear ini sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan reproduksi wanita khususnya para anggota Dharma Pertiwi jajaran Koorcab Daerah B. Adapun tujuan dari kegiatan ini untuk mendeteksi secara dini dan untuk menekan serta menurunkan jumlah penderita kanker servik. “Sebagai wanita kita tidak hanya tergerak secara mandiri dan sukarela untuk melakukan tindakan deteksi dini tapi juga menjadikan deteksi dini ini menjadi suatu kebutuhan, sehingga kita dapat mengambil langkah keputusan tepat untuk menindaklanjuti hasil pemeriksaan”, ujarnya.

Lebih lanjut Ny. Mia Kunto menyampaikan dengan terselenggaranya kegiatan pemeriksaan untuk deteksi dini kanker payudara dan pap smear dalam rangka memperingati HUT TNI ke-72 dan bulan peduli kanker ini, para anggota Dharma Pertiwi agar dapat memanfaatkan kegiatan ini untuk memeriksakan diri guna mencegah timbulnya gangguan reproduksi wanita/kanker serviks.

Sementara itu, Karumkit Tk II dr. AK. Gani Kesdam II/Sriwijaya Kolonel Ckm dr. Ismi Purnawan, Sp.JP., MARS.yang diwakili oleh dokter Rumkit Letkol Ckm dr. Agus Hari. W menyampaikan bahwa pap smear merupakan metode pemeriksaan sel-sel yang diambil dari servik dan kemudian pemeriksaannya dengan menggunakan mikroskop. Dikatakan bahwa perubahan sel-sel servik yang terdeteksi secara dini akan memungkinkan beberapa tindakan pengobatan sebelum sel-sel tersebut dapat berkembang menjadi sel-sel kanker. Sedangkan IVA adalah pemeriksaan serviks dengan melihat secara langsung serviks setelah memulas serviks dengan larutan asam asetat 3-5 %.  Bila setelah pulasan asam asetat ada perubahan warna yakni tampak bercak putih, maka kemungkinan ada kelainan tahap pra kanker, “terang Letkol Agus”.

Usai kegiatan yang dihadiri oleh Ibu-Ibu Dharma Pertiwi sejajaran Koorcab Daerah B tersebut dilanjutkan kegiatan bakti sosial berupa pemberian bingkisan kepada pasien rumah sakit yang sedang dirawat.